Kutipan injil hari ini (9/3) dari Matius 18:21-22 “Tuhan, sampai berapa kali aku harus mengampuni saudaraku jika ia berbuat dosa terhadap aku? Sampai tujuh kali?” Yesus berkata kepadanya: “Bukan! Aku berkata kepadamu: Bukan sampai tujuh kali, melainkan sampai tujuh puluh kali tujuh kali.
Kerahiman Ilahi sangat nyata dalam kutipan hari ini. Bagi Tuhan tidak ada batasan untuk kata mengampuni/memaafkan. Tuhan itu pengampun, jadi….siapakah aku ini sehingga tidak bersedia untuk mengampuni/memaafkan sesamaku? Nah…..tentu mengampuni/memaafkan yang ideal adanya saling keterbukaan satu dengan yang lain dan ada kata saling memaafkan (inilah yang diharapkan manusiawi kita). Tapi bagi Tuhan….tidaklah demikian. Mengampuni dimulai dari diri sendiri. Jangan berhenti untuk mengampuni karena pengampunan adalah obat penyembuh jiwa.
Salam
Tim WARTA FCJM (SIM)