RIP Sr.Maria Hasugian FCJM Suster Pribumi Pertama

Related Articles

Cinta dan Kesetiaan tidak meninggalkan aku, kukalungkan di leherku, ku tulis di batu loh hatiku, untuk mencapainya perlu semangat juang. (bdk Amsal 3:3)

Sr. Maria Hasugian FCJM, nama baptisnya Rosa Rolianna Hasugian, lahir di Sitinjoneur pada tanggal 08 September 1930, anak kelima dari tujuh bersaudara (1 laki-laki, enam perempuan), dari Bapak Tartua Hasugian dan Ibu Samina Tinambunan (Op. Kristian Hasugian).

Masuk Postulan 08 Desember 1954, masuk Novis 15 Agustus 1955, Kaul Perdana 22 Agustus 1957, Kaul Kekal 25 Juli 1963, pesta 25 tahun hidup membiara 08 Desember 1979, pesta 40 tahun hidup membiara 08 Desember 1995 di Balige, pesta 50 tahun hidup membiara 08 Desember 2005 di Monteluco Pematangsiantar, pesta 60 tahun hidup membiara 08 Desember 2015 di Monteluco Pematangsiantar, pesta 65 tahun hidup membiara  : 08 Desember 2021 di Monteluco Pematangsiantar.

Foto; Keluarga besar Hasugian

Tempat tugas yang pernah diemban:

1957-2961; Sosio Novis di Novisiat Balige, 1961- 1964; Pastoral RT di Tebing Tinggi, 1964- 1966; Sosio Novis di Novisiat Balige, 1966- 1967; Pastoral RT di Balige, 1967- 1968; Guru Agama di Onan Runggu, 1968- 1972; Studi guru agama sekolah lanjutan, 1972-1974; Guru SMP Negeri dan membantu di Poli Klinik Pakkat, 1974- 1975; Guru agama SMP di Tebing Tinggi, 1975-1978; Sarjana Muda ST.Kateketik di Jakarta, 1979-1986; Wakil Ibu Komunitas dan Pembina Novis di Balige, 1981-1986; Anggota DPP di Novisiat Greccio, Membantu di Novisiat Sinaksak, 1987- 1989; Pastoral RT di Roma, 1989-1990; Ibu Komunitas di Balige, 1990-1991; Ibu Komunitas di Tanjung Balai, 1991; Ibu Komunitas di Togizita Nias, Oktober 1999; Pace e Bene dan kunjungan propinsi-propinsi di Eropa-Roma, 1999;Membantu Ibu Komunitas dan Pembimbing Yunior di Jln. Anggrek Medan, 2000-2005; Pastoral RT di Tebing Tinggi, September-Oktober 2005; Program study-kunjungan provinsi-provinsi di Eropa-Roma, 2005- 2011; Komunitas San Damiano Jl.Medan, 2012-2024; Komunitas St.Clara’’Monteluco’’ Pematangsiantar. Pada 2 November 202; menerima Sakramen Perminyakan di St. Clara.

Foto bersama; DPP, Novis dan Postulan

Kamis, 12 Desember 2024 pada pukul 12.40 WIB meninggal dunia di komunitas St.Clara pada usia 94 tahun. Disemayamkan di Aula RPM. Sabtu, 14 Desember 2024  dikebumikan di pekuburan Suster FCJM di Sinaksak Pematangsiantar.

Sr.Maria Hasugian

Selama bertahun-tahun berkarya di komunitas St. Clara, Sr. Maria Hasugian tetap setia melayani dan membantu para suster, meskipun usia senja mulai membatasi kekuatannya. Kondisi kesehatannya secara umum tetap stabil, namun fisiknya semakin lemah, sehingga ia tak lagi mampu menjalani aktivitas sehari-hari secara mandiri. Dalam kasih persaudaraan, para suster dengan penuh cinta mendampinginya di setiap langkah kehidupannya. Pada pertengahan tahun 2024, Sr. Maria beberapa kali mengalami demam. Hingga pada tanggal 28 Oktober 2024, ia harus dirawat inap di Rumah Sakit Harapan, Pematangsiantar. Sepulang dari rumah sakit, pada tanggal 2 November 2024, Sr. Maria menerima Sakramen Perminyakan di St. Clara oleh Pastor Tinto Hasugian, OCarm.

Sebagai suster FCJM pribumi pertama di Provinsi Indonesia, Sr. Maria Hasugian telah mewariskan teladan hidup yang penuh nilai luhur. Ia dengan sepenuh hati menghidupi warisan pendiri, mencintai doa sembah sujud, merawat tabernakel, kain misa, dan alat-alat liturgi lainnya dengan kasih dan ketulusan. Baginya, segala yang dipersembahkan kepada Tuhan haruslah yang terbaik. Kehadirannya di komunitas adalah saksi nyata dari cinta yang mendalam kepada Tuhan dan panggilan yang dihidupinya dengan penuh kesetiaan.

Sr. Maria Hasugian akan selalu dikenang sebagai seorang pribadi yang penuh cinta kasih, tangguh dalam hidup dan setia dalam doa. Kesetiaanmu dalam panggilan menjadi teladan hidup bagi kami Suster FCJM. Selamat jalan saudari yang tercinta, doakan kami yang masih berziarah di dunia ini.

Doc.Sekret FCJM (SIM) 

More on this topic

Comments

Advertismentspot_img

Popular stories